Rata-rata rangking Indonesia adalah 111 menurut FIFA. Apakah ini jelek, normal, atau bagus?
Kalau bagus mungkin tidak. Tapi kita bisa membandingkan dengan Posisi tim se ASEAN, Thailand yang rata rata rangking 80! Padahal bermain dengan pelet ampuh jarak jauh, dan kita, kita sering kalah tapi tidak telak,masih berimbang sebenarnya. Peringkat Thailand Oktober ini adalah 114. Dan Indonesia 135. Kemudian dengan Singapura dan Vietnam, masing masing rangking di 138 dan 139, tipis dengan Indonesia. Betul demikian adanya.
Untuk prospek, melihat kapabilitas kita sekarang, dengan melihat grafik yang membaik dari timnas 2010, juga rekaman pertanding melawan tim Saudi Arabia tahun lalu, dimana Indonesia kalah tipis 2-1. Dan tahukah anda peringkat dan pencapaian Arab Saudi ? Jauh di atas kita!
Silahkan lihat prestasi Arab Saudi,
Saudi memegang rangking 60-an di Fifa.
Jadi mereka selevel dengan Iran, yang kita kenal sudah suka langganan ikut World Cup yang bergengsi itu.
Coba lihat pencapaian di level dunia.
Cukup ramai kolom honours ini , penampilan Arab Saudi dalam kancah sepak bola dunia.
Dimana Indonesia? Jangan takut Indonesia juga pernah ikut turnamen bergengsi ini.
ini buktinya:
Aduh, sepi gini pak ? Waktu itu namanya juga belum PSSI, masih banyak pemain “naturalisasi” alias pemain Belanda.
Jadi bagaimana, Indonesia masih jelek kah? coba lihat rekaman Youtube pertandingan yang “panas” antara tim no 68 lawan nomer 135. cek di :http://www.youtube.com/watch?v=QXx2jd7hoWw&feature=related
Saya pikir Indonesia bagus. Dan sekarang lebih Bagus!
Dari video itu terlihat, Arab membuat gol di menit ke 15, kemudian di balas Indonesia yang pemainnya diantaranya Bambang Pamungkas, Elie Aiboy.Gol Indonesia di cetak oleh Aiboy, lewat umpan serobotan dan diploskan setelah menipu kiper Arab.Dengan susah payah Gol terakhir Arab dibuat menit 92! mereka kesulitan membobol gawang Jendry Pitoy.
Kapankah kita bisa kembali berlaga di ajang World Cup? seperti kakek kita di tahun 1938? keren ya ?
Wajah timnas “naturalisasi” di worldcup 2038 ……eh 1938. Saya bukan pembela naturalisasi, tapi demi prestasi, biarkan bakat-bakat terbaik mengisi timnas kita. Saatnya merit sistem da
Dapatkan Sample GRATIS Produk sponsor di bawah ini, KLIK dan lihat caranya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.